Warta Dapodik Pemantau Ujian Nasional Dari Perguruan Tinggi
Desember 21, 2017
Salam Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Ujian Nasional 2015)
"Kalau tahun lalu, PTN dilibatkan sebagai pengawas. Maka tahun ini hanya dilibatkan sebagai pemantau," ujar Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Nizam, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan pemantau tidak hanya menjalankan peran ketika pelaksanaan ujian namun semenjak penyaluran soal ujian nasional. Tugas pemantau juga meliputi pemindaian lembar tanggapan ujian nasional.
"Pemantau hanya berada di tingkat kabupaten/ kota saja. Tidak hingga ke sekolah ibarat tahun lalu di sekolah," terperinci dia.(Baca: Kriteria Nilai Kelulusan Ujian Nasional 2015)
Nizam yakin pelaksanaan ujian nasional pada 2015 akan berjalan lancar sebab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah menyiapkannya dengan baik.
"Kami terus melaksanakan pemantauan pencetakan naskah soal UN. Kalau ada masalah, kami segera cari solusinya," katanya.
Jumlah penerima Ujian Nasional 2015 sebanyak 7,3 juta siswa yang terdiri atas 3,7 juta siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP); 1,6 juta siswa Sekolah Menengah Atas (SMA); 1,1 juta siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK); dan 632.214 siswa pendidikan kesetaraan.
Ujian Nasional untuk tingkat SMA/SMK diselenggarakan 13 April-15 April 2015. Sementara tingkat SMP pada 4 Mei-7 Mei 2015. (Baca: Ujian Nasional Berbasis Komputer)
Tahun ini UN diselenggarakan berbasis kertas dan berbasis komputer. Ujian Nasional berbasis komputer berlangsung 7 April-20 April 2015.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Ujian Nasional tahun ini tidak lagi menjadi syarat kelulusan tapi digunakan untuk memetakan mutu dan agenda satuan pendidikan, dasar seleksi masuk jenjang berikutnya, serta pembinaan dan pemberian sumbangan untuk meningkatkan mutu pendidikan.
"Kalau tahun lalu, PTN dilibatkan sebagai pengawas. Maka tahun ini hanya dilibatkan sebagai pemantau," ujar Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Nizam, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan pemantau tidak hanya menjalankan peran ketika pelaksanaan ujian namun semenjak penyaluran soal ujian nasional. Tugas pemantau juga meliputi pemindaian lembar tanggapan ujian nasional.
"Pemantau hanya berada di tingkat kabupaten/ kota saja. Tidak hingga ke sekolah ibarat tahun lalu di sekolah," terperinci dia.(Baca: Kriteria Nilai Kelulusan Ujian Nasional 2015)
Nizam yakin pelaksanaan ujian nasional pada 2015 akan berjalan lancar sebab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah menyiapkannya dengan baik.
"Kami terus melaksanakan pemantauan pencetakan naskah soal UN. Kalau ada masalah, kami segera cari solusinya," katanya.
Jumlah penerima Ujian Nasional 2015 sebanyak 7,3 juta siswa yang terdiri atas 3,7 juta siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP); 1,6 juta siswa Sekolah Menengah Atas (SMA); 1,1 juta siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK); dan 632.214 siswa pendidikan kesetaraan.
Ujian Nasional untuk tingkat SMA/SMK diselenggarakan 13 April-15 April 2015. Sementara tingkat SMP pada 4 Mei-7 Mei 2015. (Baca: Ujian Nasional Berbasis Komputer)
Tahun ini UN diselenggarakan berbasis kertas dan berbasis komputer. Ujian Nasional berbasis komputer berlangsung 7 April-20 April 2015.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Ujian Nasional tahun ini tidak lagi menjadi syarat kelulusan tapi digunakan untuk memetakan mutu dan agenda satuan pendidikan, dasar seleksi masuk jenjang berikutnya, serta pembinaan dan pemberian sumbangan untuk meningkatkan mutu pendidikan.